Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia (Poltekkes BSI) Yogyakarta adalah salah satu lembaga pendidikan tinggi vokasi di bidang kesehatan yang telah mencetak banyak tenaga kesehatan profesional di Indonesia. Berada di Jl. Janti Gedongkuning, Yogyakarta, Poltekkes BSI berfokus pada pendidikan berbasis keterampilan, kompetensi, dan pengabdian masyarakat, menjadikannya pilihan yang unggul bagi calon mahasiswa yang ingin berkarier di sektor kesehatan. Berdiri di bawah naungan Yayasan Bhakti Setya Indonesia, kampus ini telah beroperasi sejak 2004 dengan tujuan menghasilkan tenaga kesehatan berkualitas yang siap terjun ke dunia kerja di tingkat nasional dan internasional.
Visi dan Misi: Pendidikan Kesehatan untuk Masa Depan yang Profesional dan Mandiri
Poltekkes BSI Yogyakarta memiliki visi untuk menjadi institusi pendidikan kesehatan unggul yang berperan aktif dalam menghasilkan tenaga profesional di bidang kesehatan. Dengan pendekatan Tri Dharma Perguruan Tinggi — pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat — Poltekkes BSI bertujuan menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang kebutuhan kesehatan di masyarakat. Hal ini sesuai dengan misi kampus untuk mempersiapkan lulusan yang profesional, etis, dan mampu berinovasi dalam merespons perkembangan dunia kesehatan
Program Studi yang Ditawarkan
Poltekkes BSI Yogyakarta menawarkan beberapa program studi yang berorientasi pada kebutuhan tenaga kesehatan di Indonesia, di antaranya:
- D3 Farmasi: Program ini dirancang untuk melatih mahasiswa dalam bidang farmasi klinis dan komunitas, dengan fokus pada keterampilan praktik di lapangan.
- D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan: Program studi ini melatih mahasiswa dalam mengelola informasi kesehatan dengan standar modern, yang sangat dibutuhkan dalam administrasi dan analisis data kesehatan di fasilitas kesehatan.
- D3 Teknologi Bank Darah: Program ini mempersiapkan mahasiswa dalam mengelola bank darah dengan standar tinggi untuk kebutuhan klinis.
Masing-masing program ini memiliki akreditasi yang memastikan kualitas pendidikan sesuai dengan standar nasional dari Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes). Akreditasi ini penting bagi lulusan yang nantinya akan berperan sebagai tenaga kesehatan, karena memastikan kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan di sektor kesehatan (Gudeg.net)
Fasilitas dan Dukungan Pembelajaran
Poltekkes BSI Yogyakarta menyediakan berbagai fasilitas untuk mendukung proses pembelajaran dan pengembangan keterampilan mahasiswa. Beberapa fasilitas penting di antaranya adalah laboratorium farmasi, laboratorium rekam medis, dan laboratorium teknologi darah, yang dilengkapi dengan peralatan modern sesuai standar industri. Selain itu, terdapat perpustakaan dan ruang baca yang memadai serta ruang praktikum yang dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang mendalam dan aplikatif.
Poltekkes BSI juga memiliki berbagai fasilitas pendukung, seperti pusat kesehatan kampus, akses internet di seluruh area kampus, dan bimbingan konseling yang memastikan kenyamanan dan kemajuan mahasiswa selama menempuh pendidikan.
Pengabdian Masyarakat sebagai Pilar Penting
Sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, Poltekkes BSI aktif melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Setiap tahun, mahasiswa didorong untuk terlibat dalam berbagai kegiatan sosial, seperti edukasi kesehatan di masyarakat, pelayanan kesehatan gratis, dan kampanye donasi darah. Kegiatan-kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan pengalaman lapangan kepada mahasiswa, tetapi juga menumbuhkan empati dan kesadaran sosial yang tinggi dalam diri mereka.
Selain itu, Poltekkes BSI juga berpartisipasi dalam kegiatan bencana, seperti ketika terjadi bencana alam, di mana mahasiswa dan dosen dikerahkan untuk membantu dalam penanganan medis dan pengumpulan donasi. Program pengabdian masyarakat ini menjadi aspek penting yang membedakan Poltekkes BSI dari institusi lain, karena menekankan pada pembelajaran sosial dan pengembangan karakter mahasiswa.
Kolaborasi dan Peluang Internasional
Poltekkes BSI juga berkomitmen untuk memperluas wawasan mahasiswa melalui kerjasama dengan institusi kesehatan internasional. Beberapa program kolaboratif seperti magang dan pertukaran pelajar diselenggarakan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dan mengenalkan mereka pada praktik kesehatan di negara lain. Program ini menjadi salah satu daya tarik Poltekkes BSI yang memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman global serta memahami standar layanan kesehatan yang lebih luas.
Kesimpulan
Dengan berbagai keunggulan dalam kurikulum, fasilitas, dan pengabdian masyarakat, Poltekkes BSI Yogyakarta telah menunjukkan komitmennya dalam membangun tenaga kesehatan yang kompeten, profesional, dan berorientasi pada layanan masyarakat. Institusi ini tidak hanya memberikan pendidikan teknis, tetapi juga membentuk lulusan yang beretika, berempati, dan siap berkontribusi di bidang kesehatan.